Seperti telah diberitakan sebelumnya, JMC IT Consultant mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah DIY untuk menyusun aplikasi Pengaduan Online KP2TSP DIY. Aplikasi Pengaduan Online ini merupakan wadah komunikasi online untuk mengakomodir seluruh keluhan masyarakat DIY. Saat ini aplikasi tersebut masih dalam proses penyusunan. Yang menarik dalam penyusunan aplikasi ini, JMC IT Consultant menerapkan metode Joint Application Development (JAD).
JAD merupakan sebuah teknik yang berfokus pada keterlibatan dan komitmen pengguna dalam menentukan kebutuhan dan merancang (desain) aplikasi. JAD biasanya dilakukan dalam bentuk tim yang merupakan gabungan dari seluruh stakeholder proyek, yang bekerja dalam bentuk workshop-workshop atau forum diskusi.
JAD menjadikan pengembangan aplikasi lebih cepat memproses dan memperkecil error pada waktu yang sama. JAD juga memperbaiki mutu produk akhir dengan mengutamakan bagian user/pemakai dalam bagian pengembangan lifecycle. Selain itu penerapan JAD akan mengurangi kemungkinan error yang fatal, yang dapat membuat suatu sistem menjadi mahal jika terjadi perubahan di kemudian hari.
Sebagai bentuk penerapan JAD, pada hari Senin (29-05-2017) kemarin telah diselenggarakan rapat yang bertempat di Ruang Rapat Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu (KP2TSP) DIY. Acara rapat kali ini mengambil agenda pemaparan rancangan aplikasi (prototipe). Dari pihak JMC IT Consultant dan dihadiri oleh perwakilan dari KP2TSP DIY.
Pihak KP2TSP sangat proaktif untuk terlibat dalam seluruh proses penyusunan aplikasi tersebut. Dengan adanya Aplikasi Pengaduan Online diharapkan dapat membangun peran aktif masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintah. Nantinya masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan informasi, keluhan, ataupun pengaduan lainnya kepada pemerintah DIY. Pemerintah juga dituntut untuk lebih responsif dalam menjawab seluruh keluhan yang masuk.
Pada akhirnya semoga masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi tersebut dan membantu DIY menjadi kawasan yang lebih baik, lebih tertib, dan lebih maju. JMC IT Consultant percaya sekarang adalah saatnya membangun Indonesia melalui teknologi.
